Pasalnya, sampo justru bisa membuat helaian rambut lebih kering sehingga cenderung mudah rusak.
Lalu bagaimana cara mengatasinya? Salah satu cara paling
praktis adalah menggunakan kondisioner setelah keramas. Pasalnya,
kondisioner berfungsi melembabkan rambut sehingga tidak mudah kering dan
patah.
Namun, sebuah situs kecantikan justru menyarankan
menghentikan penggunaan sampo bagi pemilik rambut kering dan rusak, dan
hanya menggunakan kondisioner untuk keramas. Dilansir laman The Coveteur, keramas menggunakan kondisioner atau lazim disebut co-washing kini tengah jadi buah bibir di kalangan narablog kecantikan.
Alasannya, cara tersebut diklaim berhasil membuat rambut lembap dan halus.
Tren ini sebenarnya sudah dimulai cukup lama. Penata rambut selebritas Chaz Dean dianggap sebagai co-washing guru,
memperkenalkan istilah tersebut pada 1993. "Sampo terbukti lebih
merusak rambut, apalagi jika digunakan terlalu sering," ujar Dean,
dilansir Huffington Post.
Dean sendiri sudah tidak lagi menggunakan sampo selama 21 tahun. Dia
menjelaskan, detergen dan pembersih kimia lain yang terkandung dalam
sampo justru merusak lapisan pelindung rambut dan membuatnya kering."Oleh karena itu, Anda selalu disarankan menggunakan kondisioner setelah keramas. Lalu saya berpikir, mengapa tidak menggunakan kondisioner saja untuk keramas," katanya.
Kondisioner, lanjut Dean, hanya memiliki sedikit pembersih
kimia, sisanya adalah pelembap dan vitamin yang justru melindungi
rambit dari kerusakan. Selain itu, kondisioner bisa digunakan untuk
segala jenis rambut, dari helaian yang tipis seperti rambut bayi hingga
rambut tebal bagai ijuk.
Hasilnya, rambut bersih dan halus tanpa khawatir rontok dan patah.
Dean menyarankan untuk mencoba co-washing selama
dua minggu sebelum kembali menggunakan sampo. "Jika cocok, lanjutkan.
Jika tidak, Anda bisa kembali menggunakan sampo dan kondisioner secara
bersamaan," ujarnya.
0 komentar:
Posting Komentar