Judul : Psikologi Anak Bermasalah
Penulis
: Yulia Singgih D. Gunarsa
Penerbit
: Penerbit Libri
Tahun
Terbit : 2011
Tebal
: 114 halaman
ISBN : 987-979-687-958-8
Isi dari buku ini sudah sangat
terlihat dari judulnya, yaitu “Psikologi Anak Bermasalah”. Sebagai orangtua
atau pendidik, tingkah laku anak sering membingungkan dan merepotkan. Sering
tingkah laku mereka muncul dalam bentuk “kenakalan”. Namun, selalu tidak mudah
bagi orangtua dan pendidik untuk membedakan mana kenakalan anak yang
sesungguhnya, dan kenakalan yang semu. Ketika anak didapati melakukan kenakalan
yang sesungguhnya, problem yang lain pun muncul: bagaimana mengatasinya? Juga hal lain sering dihadapi orang tua dan
pendidik: mengapa anak-anak menjadi nakal? Apa yang mendorong mereka berbuat
ini dan itu?
Penulis buku ini adalah Yulia
Singgih D. Gunarsa. Beliau adalah alumnus Fakultas Psikologi Universitas
Indonesia. Ia memiliki segudang mengalaman sebagai pengajar, konselor, dan
pembicara di dalam sebagai forum serta kesempatan. Dan ia telah memberi solusi
pada anak yang bermasalah dalam buku ini.
Dalam bukunya, ia menyampaikan
beberapa macam kenakalan pada anak. Yang pertama, kenakalan anak pangkal sebab
permasalahan orangtua. Menurut Yulia Gunarsa arti istilah kenakalan anak
merupakan tingkah laku anak yang menimbulkan persoalan bagi orang lain. Ada 2
macam kenakalan, yaitu kenakalan semu dan kenakalan sebenarnya. Kenakalan semu
merupakan kenakalan anak yang masih dalam batas-batas normal. Contohnya,
merusak mainannya atau barang lain yang terkadang diramalkan bahwa kelak akan
menjadi anak perusak. Sedangkan kenakalan sebenarnya merupakan kenakalan yang
sudah melanggar nilai-nilai sosial dan moral.
Yang kedua, bagaimana cara
mengatasi hal tersebut? Hal ini dapat diatasi dengan cara memberikan ruang
gerak, dan kesempatan melatih diri. Akan tetapi ia juga memerlukan pengawasan
dan pengamanan. Dalam pengawasan dan pengamanan anak, perlu pula diamankan
benda-benda yang mudah diraih, jatuh, pecah, dan berbahaya seperti kompor,
korek api, obat-obatan, dan sebagainya.
Yang ketiga, mengapa anak-anak
menjadi nakal? Seperti yang sebelumnya, kenakalan semu dapat diatasi dengan
cara pengawasan. Otomatis, apabila anak tersebut kurang pengawasan, maka sering
timbul kenakalan-kenakalan yang sebenarnya. Tidak hanya itu. Anak menjadi nakal
bisa saja terjadi karena tekanan atau kurangnya nasehat dari orangtua.
Keempat, apa yang mendorong mereka
berbuat ini dan itu? Bila anak kecil dibandingkan dengan orang dewasa,
pengetahuan anak kecil tidak seluas orang dewasa. Maka, tidak jarang anak kecil
yang ingin melakukan atau mempelajari hal-hal
baru yang semestinya tidak baik tetapi baginya hal tersebut adalah hal yang baik
untuk ditiru. Seperti merokok, berkelahi, dan sebagainya.
Jika membaca semua isi dari buku
ini, maka sangat kaya akan cakupannya. Selain itu, buku ini ditulis dengan gaya
bahasa yang populer tetapi dengan dasar-dasar ilmiah yang kuat dengan disertai
contoh-contoh yang jelas. Buku yang ditulis oleh seorang psikolog profesional
ini mengupas kenakalan yang dilakukan oleh anak-anak, memilah-milahnya,
menjelajahi sebab-sebabnya dan membeberkan cara bagaimana kita dapat
menanggulanginya. Buku ini dapat menjadi pegangan bagi orangtua, pendidik anak
dan siapa saja yang ingin memahami fenomena kenakalan dan mengatasinya.
0 komentar:
Posting Komentar