Fosil tulang rahang yang diperkirakan milik seorang nenek moyang
manusia paling awal, telah ditemukan di Ethiopia. Penemuan ini telah
membuka informasi kembali kepada masa 2,8 juta tahun yang lalu. Spesimen
yang unik tersebut ditemukan sebagian terkena sedimen, di daerah
penelitian Ledi-Geraru Ethiopia oleh mahasiswa Chalachew Seyoum.
Fosil yang ditemukan kali ini, menunjukkan sifat campuran yang
menempatkannya berada di antara masa penemuan nenek moyang manusia awal
sebelumnya, di mana sebelumnya diperkirakan berusia sekitar 2,35 juta
tahun, dan fosil individu pra-manusia yang dikenal sebagai 'Lucy'
berumur sekitar 3,2 juta tahun yang lalu.
"Jadi penemuan baru ini, mendorong garis manusia kembali kepada masa
400.000 tahun yang lalu atau lebih, sangat dekat dengan kemungkinan
(pre-manusia) leluhurnya," kata Profesor William Kimbel. "Fitur
campuran primitif dan maju ini membuat rahang tersebut berbentuk
peralihan yang baik antara (Lucy) dan manusia kemudian."
Kamis, 05 Maret 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar