Sebuah perjalanan wisata tidak hanya identik dengan pemberian jasa
pelayanan dan untuk liburan saja. Semenjak terbentuknya MICE (Meeting
Insentif Convention dan Exhibition), tujuan perjalanan juga ditujukan
kepada kalangan eksekutif untuk kegiatan bisnis.
Baru-baru ini santer terdengar bahwa Indonesia berencana membentuk
Indonesia Convention Visitors Bureau (ICVB). Untukmempersiapkannya,
Indonesia Congress and Convention Association (INCCA) menggelar
pertemuan dengan sejumlah partner di berbagai negara terkait rencana
tersebut.
Dalam kesempatan tersebut, Jalil selaku CEO Hyderabad
Convention Visitors Bureau mengatakan keberadaan convention visiton
bureau di Indonesia sangat penting, karena biro ini dapat memberikan multiplier effect dalam pembangunan.
Antara lain, meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan, kontribusi
terhadap pendapatan pemerintah daerah maupun negara, meningkatkan UKM,
penerimaan lapangan kerja, serta peningkatan citra negara.
Rencananya
pembentukan convention visitors bureau ini akan dilakukan dalam waktu
dekat. Dalam diskusi berikutnya, INCCA akan menghadirkan sejumlah tokoh
convention bureau dari negara lain di Asia, Eropa dan Amerika, termasuk
melakukan komunikasi dengan sejumlah tokoh lain dengan langsung menemui
di negara mereka.
"Memang saat ini membangun industri wisata di
Indonesia telah menjadi fokus pengembangan bagi Kementerian Pariwisata
dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Pemerintah terus menggali potensi
di setiap daerah, untuk itu semua orang berlomba-lomba untuk menyediakan
fasilitas terbaik demi menarik perhatian wisatawan," kata Jalil.
Seolah
tidak sabar dengan terbentuknya ICVB para pelaku bisnis bidang
pariwisata dan sektor lainnya telah bersiap diri membantu dan
mengembangkan usahanya. Seperti Usaha Kecil Menengah (UKM) yang meliputi
bidang kuliner, pembuatan souvenir, dan sebagainya.
"Mereka
menyambut positif dan siap berpartisipasi untuk berkontribusi memajukan
wisata serta menstabilkan pendapatan negara maupun daerah," kata Jalil.
Sementara
itu, Iqbal Alan Abdullah mengatakan selaku Ketua Umum DPP INCCA, biro
konvensi yang sama eksis di berbagai negara bahkan ke level kota di
dalam negara. Mereka memiliki biro konvensi di tingkat nasional dan biro
konvensi di tingkat daerah.
Di Jepang, misalnya, convention
bureau ada di Chiba, Fukuoka, Tokyo, dan secara nasional memiliki Japan
Convention and Visitors Bureau. Di Thailand ada Thailand Convention and
Exhibition Bureau, di Singapura ada Singapore Convention and Tourism
Bureau. Di Malaysia ada Malaysia Convention Bureau dan Sarawak
Convention Bureau. Begitu juga di Amerika Serikat, Korea, Australia dan
lainnya.
“Dalam waktu dekat, dan tergentung dari dukungan semua
pihak, dan pemerintah pusat dan daerah. Karena bagaimana pun convention
visitors bureau ini adalah mitra sejajar pemerintah,” ucap Iqbal. (asp)
Kamis, 05 Maret 2015
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar