Survei: Lebih Sedikit Wanita di Level Manajemen Perusahaan

Mendekati Hari Wanita Internasional, menurut sebuah survei terbaru, wanita Indonesia yang bekerja di level manajemen sebuah perusahaan ternyata hanya 20 persen pada tahun ini. Tahun sebelumnya dilaporkan sebesar 41 persen. 

Hasil survei ini membawa Indonesia dibawah negara lain di Asean. Thailand (27 persen), Singapura (23 persen), Malaysia (22 persen), dan Indonesia hanya sedikit diatas negara Asia Pasifik, Selandia Baru (19 persen) dan India (15 persen). 

"Budaya di Indonesia sangat kuat sekali dipengaruhi oleh struktur masyarakat yang sarat dengan hierarki dan dominan dalam patrilinealitas, yang menghambat wanita untuk dapat mencapai level jabatan yang lebih tingi dalam dunia bisnis," ujar Johanna Gani, Managing Partner Grant Thomton Indonesia.

Argumen yang dikemukakan sejalan dengan temuan data dari riset International Business Report (IBR) mengemukakan bahwa peran sebagai orangtua (41 persen), tekanan dan kewajiban lainnya dalam keluarga (41 persen), struktur yang tidak mendukung (31 persen), dan diskriminasi gender (24 persen) dipersepsikan sebagai faktor utama yang menghambat langkah kaum wanita untuk melenggang ke tingkatan manajemen senior di dalam organisasi.

Johanna juga berpendapat bahwa, pemerintah dapat memberikan dukungan melalui pemberian mandat terkait dengan kuota wanita di jajaran manajemen puncak perusahaan. Selain itu peran masyarakat juga dapat membantu hal ini.

"Masyarakat harus menentang ketidaksetaraan gender dan dunia bisnis seharusnya membentuk komitmen di level manajemen puncak untuk mendukung lahirnya lebih banyak pemimpin wanita," tegas Johanna. (ren)